Yogyakarta – Rabu, 13 Desember 2017 merupakan momen yang bersejarah bagi Lilik Wahyudi yang merupakan mahasiswa Program Doktoral Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada yang telah resmi menyandang gelar doktor. Lilik Wahyudi resmi menyandang gelar doktor yang ke 3791 di Universitas Gadjah Mada, dan yang ke 241 di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada. Lilik Wahyudi telah menyelesaikan disertasi yang dipromotori oleh Prof. Basu Swastha Dharmmesta, Ph.D., BM. Purwanto, Ph.D., Yuli Arisnani Widyaningsih, Ph.D., dengan judul “Proses Pengembangan Ritual Konsumen pada Komunitas Fotografi”.

Ujian terbuka promosi doktor dipimpin oleh ketua sidang Prof. Mahfud Sholihin, Ph.D. Selanjunya, Dr. Lilik Wahyudi, M.Si yang merupakan dosen jurusan manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh tim penguji yaitu: Nurul Indarti, Ph.D., Dr. Ike Janita Dewi, Dr. Sahid Susilo Nugroho,dan BayuSutikno, Ph.D. Disertasi yang diujikan sendiri bertujuan untuk mengidentifikasi proses terbentuknya ritual dan proses berkembangnya ritual pada komunitas fotografi daring. Studi ini menggunakan desain studi kualitatif dengan pendekatan netnografi melalui proses observasi pada komunitas daring. Hasil analisis dengan menggunakan tematik analisis menemukan adanya lima fase utama yang ditemukan pada proses terbentuknya ritual dan proses berkembangnya ritual yaitu fase konstruksi komunitas, fase pengembangan ritual dan fase kemapanan ritual. Setiap fase sangat berkaitan satu dengan yang lainnya.

Acara ujian terbuka promosi doktor diakhiri dengan penyerahan ijazah oleh pimpinan sidang dan dilanjutkan dengan sesi foto. Selamat Dr. Lilik Wahyudi, M.Si, semoga gelar dan ilmu yang didapatkan dapat berguna bagi dunia pendidikan dan memajukan dunia penelitian di Indonesia.

Dalam rangka peningkatan kinerja riset, 11 perguruan tinggi dari tujuh negara sepakat membangun kerjasama dalam sebuah konsorsium. Anggota korsorsium ini adalah Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Gadjah Mada (UGM) (Indonesia), Universiti Teknologi Malaysia, Universiti Teknologi MARA (Malaysia), International College of National Institute of Development Administration (ICO NIDA), Burapha University (Thailand), University of Economics in Bratislava, Matej Bel University in Banská Bystrica (Slovakia), Warszaw School of Economics (Polandia), University of Bath (Inggris), dan University of Clermont Auvergne (Prancis).

“Proyek ini didukung dengan pembiayaan dari Uni Eropa, dan berlangsung selama tiga tahun”, ungkap Anetta Caplanova, koordinator proyek dari University of Economics in Bratislava, dalam jumpa pers yang dilaksanakan di Perpustakaan Universitas Islam Indonesia pada 21 November 2017. “Inisiatif ini masuk dalam skema pendaan Erasmus+ Capacity Building in Higher Education, yang secara rutin ditawarkan oleh Uni Eropa,” tambah Anetta.

Nurul Indarti, koordinator lokal UGM, menyatakan, “Hasil akhir proyek ini adalah pembuatan material pelatihan tentang evaluasi kinerja dan strategi peningkatan riset. Kita berharap modul ini menjadikan proyek ini lestari”.

“Pembuatan modul diawali dengan beberapa workshop yang memetakan kondisi setiap universitas, sehingga diharapkan modul relevan dengan konteks. Workshop telah dilakukan sebanyak tiga kali, di Bratislava, Slovakia, pada Maret 2017; Kuala Lumpur, Malaysia, pada Agustus 2017; dan pekan ini di Yogyakarta”, tambah Fathul Wahid, koordinator lokal UII.

Acara pada 20-24 November 2017 ini diisi dengan joint management meeting yang mengevaluasi pelaksanaan satu tahun lalu, dan merencanakan aktivitas pada tahun kedua. Proyek akan berakhir pada Oktober 2019. Selain itu, acara juga diisi dengan open workshop tentang pengukuran dampak riset. Workshop ini bersifat terbuka. Selain diikuti oleh anggota korsorsium, workshop ini juga akan diikuti oleh lebih dari 15 universitas dan lembaga riset dari Malaysia dan Indonesia di luar konsorsium. “Workshop ini termasuk dalam strategi diseminasi kami. Kami berharap sebanyak mungkin universitas mendapatkan manfaat dari proyek ini,” ungkap Anetta.

“Untuk mendukung pelatihan peningkatan riset, Uni Eropa juga mendukung pengadaan alat, seperti komputer dan fasilitas konferensi video. Inisiatif penting bagi universitas yang masih tertinggal dalam kinerja riset”, ungkap Nurul.

“Pengadaan infrastruktur ini diharapkan dalam menjamin keberlangsungan transfer keterampilan dalam riset dan menjangkau sebanyak mungkin penerima manfaat, termasuk dosen dan mahasisiwa. Kita berharap ini dapat mempercepat universitas di Indonesia untuk mengejar ketertinggalan dari universitas dunia yang sudah maju,” timpal Fathul.

Informasi detil kegiatan korsorsium dan materi workshop dapat dilihat dan diunduh secara gratis di repesea.org.

Prof. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak. – Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI Kabinet Kerja

Mahasiswa Program Magister Sains Akuntansi Lulusan Tahun 1994

“Sebagai alumni Program Magister Sains FEB UGM saya merasa mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Selain itu, program tersebut juga menginspirasi saya bahwa jika kita ingin maju harus bekerja keras dan belajar dengan rajin dan penuh kedisiplinan. Selain itu, di program tersebut, kejujuran adalah hal utama ditanamkan, sehingga tidak terjadi dosen melakukan sesuatu yang tidak terpuji. Saya kira itu pelajaran yang penting saya dapatkan. Dosen-dosen yang ada juga mengajarkan nilai-nilai yang berguna dalam kehidupan kita. Oleh karena itu, saya sangat senang mempunyai pengalaman belajar di Program Magister Sains FEB UGM.”

 

Dr. Gigih Prakoso – Komisaris Pertamina Patra Niaga

Mahasiswa Program Doktor Ilmu Manajemen Lulusan Tahun 2006

“Program S3 Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada sangat fokus untuk membantu dan mangarahkan Mahasiswa S3 untuk dapat menyelesaikan disertasi dengat cepat dan berkualitas. Sistem pengajaran dan pembimbingannya sangat professional dan menyamai standar program-program S3 di universitas-universitas di Amerika Serikat. Dosen promotor, co promotor, dan dosen pembimbing lainnya sangat berdedikasi untuk memberikan bimbingan dan waktu konsultasi yang mencukupi. Di samping itu, lingkungan dan fasilitas untuk kuliah dan penelitian sangat mendukung mahasiswa untuk dapat fokus untuk menyelesaikan disertasi dengan efektif. Hal yang sangat positif untuk mengambil program S3 di FE UGM adalah jaminan untuk lulus dengan hasil yang memuaskan karena para dosen promotor selalu memonitor kemajuan disertasi mahasiswa dari waktu ke waktu. Hal ini disebabkan kelulusan mahasiswa S3 merupakan salah satu ukuran kinerja para dosen promotor dan pelaksana program.”

 

Dr. Suharnomo, MSi. – Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis FEB Universitas Diponegoro

Mahasiswa Program Magister Sains Manajemen Lulusan Tahun 2002

“Program Magister Sains FEB UGM memberikan academic atmosphere yang baik. Kita diajarkan untuk mengembangkan curiosity. Di program tersebut kita juga menjadi lebih akrab dengan jurnal-jurnal ilmiah. Dengan itu kita diajarkan untuk cinta dulu sama hal-hal berbau scientific. Itu bekal untuk apa saja saya rasa. Tidak hanya sebagai basis untuk pendidikan lanjut, tapi juga mengajarkan cara berpikir sistematis dalam menghadapi berbagai situasi.”

 

Fadhliah M. Alhadar, SE. M.Si. – Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Khairun Ternate Maluku Utara

Mahasiswa Program Doktor Ilmu Manajemen Angkatan 2011

“Menempuh studi doktoral di FEB UGM memberikan banyak manfaat. Kompetensi tenaga pengajar dan kurikulum, disertai nuansa akademis yang kental, mendorong mahasiswa untuk berusaha maksimal  dan menghasilkan ide – ide kreatif bagi riset – riset terdepan di bidang masing – masing.”

 

Dr. Kun Haribowo, M.Si. – Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Mahasiswa Program Doktor Ilmu Ekonomi Lulusan 2014

“Program Doktor FEB UGM adalah institusi yg sangat  mengutamakan kualitas lulusannya. Selama proses perkuliahan saya  mendapatkan banyak tambahan ilmu di bidang ekonomi. Di samping itu, saya juga mendapatkan pengalaman mengikuti berbagai riset serta mendapatkan kesempatan menjadi tenaga pengajar tidak tetap di lingkup FEB UGM. Hal ini merupakan pengalaman yang tidak pernah saya bayangkan sebelumnya. Di program ini, saya  bertemu dengan tenaga pengajar yang  berdedikasi dan berkomitmen tinggi terhadap ilmu dan kehidupan akademik. Di sini pula saya bertemu dengan teman – teman  mahasiswa yang tekun dan tangguh yg berasal dari berbagai perguruan tinggi serta institusi di Indonesia. Saya yakin,  apa yg  kita peroleh dari program ini akan jauh lebih besar daripada pengorbanan yang kita keluarkan dalam mengikuti proses perkuliahan.”

 

Dr. Willy Abdillah, MSc. – Dosen Universitas Bengkulu

Mahasiswa Program Doktor Ilmu Manajemen Lulusan 2012

“Perubahan dan tuntutan lingkungan bisnis dan sosial yang semakin dinamis, memerlukan kematangan pengetahuan dan ketrampilan. Petualangan akademik yang disajikan oleh Program Doktor Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM, tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan perubahan lingkungan tetapi juga “hasrat akademis” yang akan selalu dirindukan oleh para penikmatnya. Bangga menjadi salah satu Penikmat Program Doktor Ilmu Manajemen FEB UGM!”

 

Dr. Intiyas Utami, SE, M.Si., Ak. – Pengajar di UKSW Salatiga – Wakil Dekan Bidang Akademik

Mahasiswa Program Doktor Ilmu Akuntansi Lulusan 2013

“Kuliah di Program Doktor Akuntansi FEB UGM merupakan hal spektakuler dalam hidup akademis saya. Selama kuliah saya tidak hanya dibekali pengetahuan yang komprehensif tetapi juga diminta aktif melakukan riset dan publikasi. Proses pematangan keilmuan dan publikasi nasional maupun internasional didukung dengan fasilitas program dalam mendanai call for paper internasional. Demikian juga dalam penulisan disertasi dengan dukungan tim promotor, penguji maupun pengelola terbukti memacu semangat sehingga saya dapat menyelesaikan studi di bawah 4 tahun.”

 

I Wayan Nuka Lantara, M.Si., Ph.D. – Dosen FEB UGM

Mahasiswa Program Magister Sains Manajemen Lulusan Tahun 2000

“Saya sangat menikmati masa perkuliahan di Program MSi FEB UGM (Jurusan Manajemen). Walau waktu itu perkuliahan sering terasa berat karena banyaknya tugas kuliah dan paper yang harus dipelajari, tapi ternyata mampu memberikan bekal dan pengalaman bagi saya dalam mengembangkan kemampuan dan minat untuk melakukan penelitian lebih lanjut. Para dosen pengampu sangat profesional dan mampu mendukung dan memotivasi mahasiswa untuk tetap belajar dan berjuang demi pencapaian yang lebih baik. Rekan-rekan kuliah yang sebagian besar berlatar belakang dosen, atau berminat untuk menjadi dosen atau peneliti ternyata bisa dijadikan teman diskusi yang sangat produktif. Suasana kelas yang sangat kondusif bisa dijadikan ajang untuk diskusi dan konfirmasi pemahaman materi perkuliahan dan mendukung pengembangan ide-ide penelitian. Kalau mau kuliah dalam arti sebenarnya, Progam MSi FEB UGM adalah pilihan yang tepat. Sukses untuk Program MSi FEB UGM dan kita semua.”

 

Muhammad Ikhsan, SE., MSc.

Mahasiswa Program Magister Sains Ilmu Ekonomi Lulusan Tahun 2011

“Berkuliah di MSi FEB UGM merupakan sebuah kesempatan yang sangat saya syukuri. Dididik oleh dosen-dosen yang kompeten dibidangnya, dengan international-based curriculum, suasana belajar yang nyaman, serta ditunjang oleh pegawai administrasi yang kompeten membuat masa-masa menimba ilmu di MSi FEB UGM sangat mengesankan. Selain itu, setiap siswa disini juga sangat diarahkan untuk dapat menulis paper sehingga berkesempatan publish pada jurnal-jurnal domestik maupun internasional.”