Pada hari Sabtu (20/03/2021), Program Magister Sains FEB UGM menyelenggarakan acara Design Thinking Workshop Batch 1 secara online melalui Zoom meeting. Acara ini merupakan salah satu rangkaian REACH (Researcher’s Enrichment) Program. Design Thinking Workshop merupakan program wajib yang bertujuan membentuk serta meningkatkan kemampuan berpikir mahasiswa secara kritis, kreatif, dan inovatif. Pengembangan pola pikir yang demikian akan mendukung kemampuan analisis secara komprehensif, mendalam, dan sistematis, sehingga selaras dengan program Magister Sains FEB UGM yaitu membentuk lulusan yang berkemampuan melakukan penelitian mandiri dan berpengetahuan dengan konsep teori yang mendalam.
Pemateri dalam Design Thinking Workshop Batch 1 tersebut adalah Prof. Nurul Indarti, Sivilokonom, Cand.Merc., Ph.D. Peserta workshop adalah mahasiswa program Magister Sains FEB UGM angkatan 2019/2 sebanyak 38 orang. Acara berlangsung dari pukul 08.00-15.30 WIB. Design Thinking Workshop ini berlangsung sangat kondusif dari awal hingga akhir, mulai dari pemaparan materi hingga sesi diskusi.
Selama kurang lebih 7,5 jam, semua peserta mengikuti seluruh rangkaian acara yang terbagi ke dalam tiga sesi, di antaranya sesi pemaparan materi, diskusi interaktif, dan studi kasus. Untuk sesi studi kasus ini, peserta dibagi ke dalam enam kelompok untuk membahas kasus yang sudah dipilih pemateri. Terdapat tiga kasus yang diberikan yaitu Lady Gaga, LV di India, dan Toyota recalls. Setiap kasus dibahas oleh dua kelompok. Setiap perwakilan kelompok memilih kasus yang diinginkan, kemudian mendiskusikan kasus tersebut dengan kelompoknya. Diskusi tiap kelompok dilaksanakan di breakout room Zoom meeting selama 30 menit. Setelah selesai, kelompok 1-6 memaparkan hasil diskusinya berupa uraian masalah dan solusinya.
Konsep Design Thinking Workshop tersebut sangat menarik. Seluruh peserta dapat terlibat secara aktif dalam rangkaian kegiatan dengan melatih kemampuan berpikir dan mempertajam daya analisisnya. Konsep tersebut mampu melatih mahasiswa Magister Sains untuk lebih peka terhadap lingkungan, di mana tergerak mencari solusi atas suatu masalah yang ada. Pola pikir kritis yang sangat ditekankan dalam Design Thinking Workshop mampu menjawab kegelisahan atas dinamika lingkungan. Sumber daya manusia akan lebih mampu beradaptasi dan memunculkan inovasi. Diskusi yang terjalin dalam acara workshop ini mampu memfasilitasi mahasiswa Magister Sains untuk mengembangkan dan mempertajam kemampuan berpikirnya. Akhirnya, acara selesai dengan lancar dan diakhiri dengan sesi foto bersama.