YOGYAKARTA- Bertempat di Ruang Auditorium BRI, Program MD FEB UGM menyelenggarakan kuliah umum dengan pembicara Prof. Insukindro, MA., Ph.D pada Jumat 11 Mei 2018. Pada kesempatan ini Gumilang Aryo Sahadewo,MA., Ph.D., bertindak sebagai moderator. Prof. Insukindro adalah dosen senior departemen ilmu ekonomi FEB UGM dan mempunyai berbagai publikasi dan pengalaman profesional di bidang ekonomika moneter. Materi yang disampaikan dalam kuliah umum ini adalah intisari dari dua karya ilmiah yang ditulis Prof. Insukindro dua karya ilmiah tersebut berjudul Keberlanjutan Fiskal: Pendekatan Pilihan Inter-Temporal dan The Effect of Twin Shock on Fiscal Sustainability in Indonesia.
Prof. Insukindro mengawali kuliah umumnya dengan peruntutan krisis keuangan hebat yang pernah terjadi di dunia. Pembicara mengatakan bahwa krisis-krisis tersebut menunjukan peran penting kebijakan fiskal dalam pencegahan dan penanggulangan krisis keuangan serta pencapaian keberlanjutan ekonomi. Peran besar kebijakan fiskal ini, memberikan sinyal bahwa peninjuan kembali teori ekonomika makro untuk memberikan ruang untuk kebijakan moneter dan fiskal untuk berbaur. Hal tersebut yang membuat pembicara melakukan penelitian mengenai Keberlanjutan fiskal.
Selanjutnya, pembicara menjelaskan mengenai peran kejutan (shock) fluktuasi ekonomi dan nilai tukar. Dua hal ini disebut sebagai kejutan kembar (twin shocks). Dari hasil pengujian empiris, Prof. Insukindro mengemukakan bahwa variabel kejutan kembar memberi indikasi bahwa fluktuasi ekonomi dan nilai tukar dalam jangka panjang berpengaruh positif terhadap fungsi reaksi fiskal. “Temuan ini menunjukkan bahwa dalam jangka panjang kejutan eksternal (fluktuasi tukar rupiah) dan internal (fluktuasi perekonomian) menentukan prilaku otoritas fiskal dalam menjaga keberlangsungan fiskal.”
Animo peserta kuliah umum ini sendiri sangat positif. Salah satu peserta dalam kuliah umum ini adalah Putri Ayu, Mahasiswi Magister sains ilmu ekonomi. Putri menuturkan “penggunaan teori sintetis neoklasik yang menjadi konsensus makroekonomika baru serta model mengenai backward looking dan forward looking sangat menarik dan sangat bermanfaat. Selain itu, metode empiris yang bapak sampaikan membuka cakrawala saya untuk menganalisis topik yang berhubungan dengan studi ini” (TSP).
Materi dapat diunduh di sini