Program MD FEB UGM kembali menyelenggarakan Workshop ”Metode Riset Kualitatif Lanjutan” yang bertempat di Ruang Lippo Lt. 2 Gedung Program Magister Sains dan Doktor FEB UGM. Workshop ini diselenggarakan selama dua hari yaitu Kamis 5, April dan Jumat, 6 April 2018 dengan mengundang pemateri Dr. Yulia Arisnani Widyaningsih, Dr. Sari Sitalaksmi, dan Dr. B.M Purwanto yang dihadiri oleh 24 dosen dari berbagai Universitas di Indonesia.
Workshop hari pertama dibuka oleh Prof. Jogiyanto Hartono selaku Koordinator Program MD FEB UGM kemudian dilanjutkan oleh Dr. Yulia Arisnani selaku pemateri pertama dan kedua pada workshop tersebut. Pada sesi ini, Dr. Yulia Arisnani menjelaskan mengenai konsep dan prinsip metode riset kualitatif. Dr. Yulia Arisnani memaparkan alasan mengapa riset kualitatif digunakan dalam penelitian. Alasan tersebut diantaranya (1) Untuk menjawab pertanyaan penelitian seperti bagaimana, apa, dan mengapa, (2) topik penelitian perlu diekspolorasi lebih lanjut, dan (3) kebutuhan untuk mempresentasikan topik dengan detail.
Pada sesi ketiga dan keempat, pemateri workshop adalah Dr. Sari Sitalaksmi. Pada sesi ini, Dr. Sari Sitalaksmi menjelaskan mengenai aplikasi dalam riset bisnis dan manajemen. Dalam penyampaiannya, terdapat beberapa tantangan dalam melakukan riset kualitatif. Tantangan tersebut diantaranya (1) validitas dan reliabilitas, dikarenakan dalam riset kualitatif validitas dan reliabilitas menjadi isu yang penting, (2) mencari narasumber yang tepat, (3) mengeksplorasi narasumber, (4) menggabungkan data dan informasi, dan (5) isu mengenai refleksivitas.
Workshop hari kedua pada yaitu pada hari Jumat, 6 April 2018 dengan pemateri Dr. B.M. Purwanto. Pada sesi ini, Dr. B.M. Purwanto menjelaskan mengenai pemetaan model mental dengan ZMET (Zaltman Metaphore Elicitation Technique). Mental model merupakan representasi psikologi mengenai situasi nyata, situasi hipotetis, dan situasi khayal. Sedangkan ZMET sendiri merupakan teknik untuk memunculkan pikiran sadar dan tidak sadar dengan mengeksplorasi ekspresi metafora dari narasumber. Untuk lebih memberi pemahaman kepada peserta, Dr. B.M Purwanto meminta kesediaan kepada salah satu peserta untuk memperagakan bagaimana penggunaan ZMET dalam riset kualitatif. Para peserta terlihat cukup antusias dalam mengikuti sesi ini, hal ini ditunjukkan dengan banyaknya peserta yang mengajukan pertanyaan mengenai ZMET dan proses penggunaannya. Diharapkan dengan mengikuti workshop ini peserta dapat meningkatkan kemampuan riset dalam hal ini tahapan penelitian metode kualitatif.