Yogyakarta, Jum’at 28 September 2018, dalam rangka memperingati dies natalis program MD FEB UGM yang ke-38 yang jatuh pada tanggal 29 September 2018, program MD FEB UGM mengadakan tumpengan, peluncuran buku ke-3, dan peresmian ruang belajar baru. Dies Natalis Ke-38 MD FEB UGM ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Dr. Harsono, M.Sc yang merupakan pengelola pertama pada program MD FEB UGM. Potongan tumpeng dari Dr. Harsono, M.Sc kemudian diserahkan kepada Prof. Jogiyanto Hartono M., MBA., Ph.D., Nurul Indarti, Sivilokonom, Cand. Merc., PhD. dan Prof. Dr Catur Sugianto. Tumpengan digelar di halaman MD FEB UGM dengan mengundang beberapa tamu yang merupakan dosen-dosen, serta mantan karyawan MD FEB UGM.
Acara tumpengan dimulai dengan laporan pengelola program MD FEB UGM Prof. Jogiyanto Hartono M., MBA., Ph.D., terkait proses akademik, jumlah mahasiswa, jumlah lulusan, serta pencapaian-pencapaian yang sudah diraih oleh program MD FEB UGM dalam kurun waktu 38 tahun. Pada kesempatan ini juga Prof. Jogiyanto Hartono M., MBA., Ph.D., melakukan launching buku ke-3 yang diterbitkan oleh program MD FEB UGM. Buku berjudul “Metode Pengumpulan Data dan Teknik Analisis Data” resmi diluncurkan oleh Prof. Jogiyanto Hartono M., MBA., Ph.D., bersama-sama dengan seluruh kontributor dalam penulisan buku ke-3 ini.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan yakni Prof. Mahfud Sholihin, Ph.D., menyampaikan terima kasih terkait kontribusi yang sudah dilakukan program MD FEB UGM sebagai sebuah lembaga pendidikan. Dalam rangkaian acara ini juga Dr. Harsono, M.Sc menyampaikan secara sekilas bagaimana program MD FEB UGM bisa menjadi “harum” seperti sekarang ini. Ini semua adalah berkat komitmen dari individu-individu untuk bersama-sama menggapai tujuan dan cita-cita program MD FEB UGM.
Pada kesempatan ini juga, program MD FEB UGM meresmikan ruang belajar baru (ex-perpustakaan MD). Acara dies natalis yang ke-38 program MD FEB UGM ditutup dengan doa bersama. Selamat ulang tahun MD FEB UGM yang ke-38. Semoga semakin jaya, dan melahirkan pejuang-pejuang ilmu pengetahuan yang bersahaja. MD Jaya, Kita bangga jadi MD. (DYR)