Yogyakarta, 5 Oktober 2022
Program Magister Sains dan Doktor (MD) FEB UGM telah mengadakan ujian terbuka promosi doktor Ilmu Manajemen bagi promovendus Deny Edy Widodo. Prof. Eduardus Tandelilin, bertindak sebagai Ketua Sidang. Dalam ujian terbuka kali ini, hadir Prof. Mamduh M. Hanafi, M.B.A., Ph.D. selaku promotor serta Bowo Setiyono, M.Com., Ph.D. dan Eddy Junarsin, M.B.A., Ph.D. selaku ko-promotor. Selain itu, hadir pula tim penilai yang meliputi I Wayan Nuka Lantara, M.Sc., Ph.D. dan Dr. Tastaftiyan Risfandy, M.Sc., Ph.D. Adapun tim penguji dalam sidang kali ini adalah Agus Setiawan, M.Soc.Sc., Ph.D. dan Kusdhianto Setiawan, Sivilekonom, Ph.D. Turut hadir pula keluarga calon doktor, kerabat kerja dari Universitas Muhammadiyah Metro, dan para tamu undangan.
Ujian terbuka promosi doktor dibuka oleh ketua sidang untuk kemudian diberikan kesempatan kepada promotor, ko-promotor, tim penilai, dan tim penguji untuk memberikan pertanyaan terkait disertasi yang sudah dilakukan. Promovendus mampu menjawab pertanyaan dengan baik dan lancar serta dapat mempertahankan argumen atas disertasinya yang berjudul “Pengaruh Diversifikasi Bank terhadap Kinerja dan Risiko dengan Lingkungan Ekonomi dan Keuangan, dan Kepemilikan Ultimat sebagai Pemoderasi: Studi Empiris pada Perbankan Komersial di Asia,” sehingga berhasil lulus dengan predikat “memuaskan.”
Sebagai informasi, disertasi Dr. Deny berfokus pada studi empiris terkait pengaruh diversifikasi bank terhadap kinerja dan risiko dengan lingkungan ekonomi dan keuangan, dan kepemilikan ultimat sebagai pemoderasi. Objek dalam studi empiris tersebut adalah perbankan komersial di wilayah Asia. Tujuan penelitian ini adalah untuk memeriksa pengaruh diversifikasi bank terhadap kinerja dan risiko perbankan yang dimoderasi oleh lingkungan ekonomi dan keuangan, dan kepemilikan ultimat. Dengan demikian, isu utama yang melatarbelakangi penelitian ini adalah perlunya memperhatikan diversifikasi bank, di mana kondisi bank di setiap wilayah relatif berbeda.
Pengujian dalam penelitian ini menggunakan data sekunder. Mengenai desain penelitian, Dr. Deny menggunakan sampel perbankan komersial yang berada di sebelas negara kawasan Asia karena mempunyai beragam kondisi, sehingga sesuai digunakan sebagai sampel penelitian mengenai diversifikasi.
Hal mendasar yang membedakan antara penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah dalam hal diversifikasi bank, di mana menggunakan empat dimensi utama dari diversifikasi (sumber pendapatan, aset, kredit, pendanaan) dan melakukan uji diversifikasi secara lebih detail. Penelitian sebelumnya yang menguji diversifikasi mempunyai hasil yang heterogen, sehingga penelitian ini menambahkan variabel moderasi berupa lingkungan ekonomi dan keuangan, dan kepemilikan ultimat untuk dapat menjelaskan pengaruh diversifikasi yang lebih detail dengan mempertimbangkan faktor lain yang dimungkinkan berpengaruh. Kepemilikan ultimat merupakan pengendali keputusan perusahaan berkaitan dengan kinerja dan risiko perlu dimasukkan dalam analisis diversifikasi.
Poin penting dalam penelitian ini adalah bahwa pola diversifikasinya beragam. Setelah melakukan pengujian, terdapat tiga jenis pola diversifikasi yaitu meningkatkan kinerja, menurunkan kinerja, dan inverted model (meningkatkan kinerja saat diversifikasinya terkait dan menurunkan kinerja saat diversifikasinya tidak terkait). Pola diversifikasi dalam penelitian ini juga saling melengkapi antara satu dimensi dengan dimensi diversifikasi lainnya. Peran pemoderasi yaitu lingkungan ekonomi dan keuangan serta kepemilikan ultimat bisa menjelaskan pengaruh diversifikasi secara lebih riil. Negara dengan lingkungan yang lebih kompetitif (diukur melalui GDP per kapita), mempunyai manfaat diversifikasi yang semakin menurun. Dalam pengaruh diversifikasi tersebut, kepemilikan ultimat perlu dipertimbangkan karena memengaruhi kebijakan pengambilan risiko dan keputusan.
Penelitian Dr. Deny memberikan kontribusi praktis bagi industri perbankan yaitu bahwa diversifikasi perlu diperhatikan karena bisa mendukung kinerja disertai pengukurannya yang cukup beragam. Diperlukan diversifikasi untuk mempertahankan kinerja perbankan dan meningkatkan market value (proporsi pendapatan non bunga). Pada saat kondisi lingkungan ekonomi semakin maju, maka diperlukan peningkatan transparansi.
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Metro ini resmi menyandang gelar doktor ke-5589 yang lulus ujian di Universitas Gadjah Mada dan ke-320 yang lulus ujian di FEB UGM. Prof. Mamduh M. Hanafi selaku promotor menyampaikan selamat atas diraihnya gelar doktor kepada Dr. Deny beserta keluarga dan instansinya. Beliau mengapresiasi perjuangan Dr. Deny yang telah menyelesaikan studi doktoral dan meraih capaian baru yang tertinggi dalam jenjang akademik. Beliau juga mengucapkan selamat mengabdi kembali di institusinya. Dengan demikian, semoga ilmu yang diperoleh mampu menjadi bekal dalam berkontribusi dan selalu semangat dalam berbagai hal. Beliau berpesan agar Dr. Deny tetap menjaga nama baik almamater serta selalu menjalin komunikasi, sehingga diharapkan bisa bekerja sama dalam penelitian dan pengabdian. (Y)