Yogyakarta, 5 Januari 2022
Program Magister Sains dan Doktor (MD) FEB UGM telah mengadakan ujian terbuka promosi doktor Ilmu Manajemen bagi promovendus Galuh Mira Saktiana. Bayu Sutikno, M.S.M., Ph.D., Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, bertindak sebagai Ketua Sidang. Dalam Ujian Terbuka kali ini, hadir Prof. Basu Swastha Dharmmesta, M.B.A., Ph.D. selaku promotor serta Dr. Sahid Susilo Nugroho, M.Sc. dan Dr. Sari Winahjoe Siswomihardjo, M.B.A. selaku ko-promotor. Selain itu, hadir pula tim penilai yang meliputi Yulia Arisnani Widyaningsih, M.B.A., Ph.D. dan Dr. Jeanne Ellyawati, M.M. Adapun tim penguji dalam sidang kali ini adalah Prof. Dr. Anton Agus Setyawan, M.Si., Bayu Sutikno, M.S.M., Ph.D., dan Dr. Suci Paramitasari Syahlani, M.M. Turut hadir pula keluarga calon doktor, kerabat kerja dari Universitas Tarumanegara, dan para tamu undangan.
Ujian terbuka promosi doktor dibuka oleh ketua sidang untuk kemudian diberikan kesempatan kepada promotor, ko-promotor, tim penilai, dan tim penguji untuk memberikan pertanyaan terkait disertasi yang sudah dilakukan. Promovendus mampu menjawab pertanyaan dengan baik dan lancar serta dapat mempertahankan argumen atas disertasinya yang berjudul “Pengaruh Identifikasi Merek dan Kecintaan Merek pada Loyalitas Merek,” sehingga berhasil lulus dengan predikat “sangat memuaskan.”
Sebagai informasi, disertasi Dr. Galuh Mira Saktiana berfokus pada loyalitas merek. Tujuan penelitian ini adalah untuk memeriksa pengaruh identifikasi merek dan kecintaan merek pada loyalitas merek. Berdasarkan teori, identifikasi merek dan kecintaan merek ini sangat berpengaruh pada hubungan jangka panjang antara konsumen dengan merek yang tercermin dalam loyalitas merek. Kebaruan dalam penelitian ini adalah pemakaian Conditional Integration Theory of Love sebagai dasar untuk meneliti kecintaan merek, di mana sebagian besar penelitian sebelumnya menggunakan Triangle Theory of Love.
Dalam penelitiannya, beliau mengeksplorasi sisi loyalitas konsumen terhadap merek. Berdasarkan teori, loyalitas terbentuk karena adanya rasa puas dari seseorang terhadap sesuatu. Dengan demikian, kepuasan menjadi faktor terkuat terciptanya loyalitas. Berkaitan dengan hal ini, subjek penelitian ini adalah seseorang yang pernah menggunakan suatu produk (dalam konteks penelitian ini adalah pengguna high involvement product yaitu kamera mirrorless), sehingga terkonfirmasi apakah seseorang tersebut merasa puas atau tidak. Kecintaan merek terbentuk jika seseorang merasa puas, kemudian merasakan cinta terhadap merek, sehingga timbul komitmen, dan pada akhirnya menjadi loyal. Identifikasi merek yang dilakukan seseorang juga akan memengaruhi bagaimana tingkat loyalitasnya terhadap merek tersebut.
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tarumanegara ini resmi menyandang gelar doktor ke-5382 yang lulus ujian di Universitas Gadjah Mada dan ke-308 yang lulus ujian di FEB UGM. Prof. Basu Swastha Dharmmesta, M.B.A., Ph.D. selaku promotor mengucapkan selamat atas kelulusan Dr. Galuh dan menyatakan bahwa kelulusannya dari program doktoral ini merupakan awal dari proses berikutnya yang akan memberi manfaat, baik dari segi akademik, maupun non akademik. Beliau berpesan agar Dr. Galuh tetap menjaga nama baik almamater dan mampu menginspirasi relasinya untuk mengembangkan keilmuan dan kontribusinya. Menjaga optimisme adalah kunci penting dalam menjamin keberhasilan proses. (Y)